| | |||||||
| Ekonomi | |||||||
| BERITA | |||||||
| BI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III Capai 5,1% Bank Indonesia (BI) memprediksi pertumbuhan ekonomi pada kuartal III/2019 berkisar 5,1%. Hal ini seiring konsumsi rumah tangga masih menjadi ...
| |||||||
| Anies Gelar Formula E, Bagaimana Dampaknya ke Ekonomi Jakarta? Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan menggelar Formula E selama lima tahun berturut-turut di Jakarta. Provinsi DKI Jakarta resmi ...
| |||||||
| Karhutla Sebabkan Aktivitas Ekonomi Terganggu "Saya perkirakan, sekitar 50 persen aktivitas ekonomi masyarakat Kotawaringin Timur lumpuh akibat kebakaran lahan dan asap. Aktivitas di bandara ...
| |||||||
| Ma'ruf Amin Ingin Ekonomi RI Tak Cuma Didominasi Konglomerat Jakarta - Wakil Presiden Terpilih Ma'ruf Amin mengungkapkan bahwa telah terjadi kesalahan konsep pembangunan ekonomi di tanah air yang ...
| |||||||
| Sandiaga: Banyak Sekali PR untuk Jakarta, Terutama di Bidang Ekonomi "Ini banyak sekali PR buat Jakarta, terutama di bidang ekonomi," ujar Sandiaga dalam acara pembagian mobil ambulans untuk warga dari politikus ...
| |||||||
| Industri Halal, Penggerak Pertumbuhan Ekonomi GenPI.co - Ada indikasi kuat ekonomi dan industri halal akan menjadi salah satu penggerak utama pertumbuhan ekonomi dunia. Begitu disampaikan ...
| |||||||
| India Mengurangi Pajak Perusahaan Demi Pertumbuhan Ekonomi New Delhi, Gatra.com - Pemerintah India mengurangi pajak perusahaan sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi negara. Hal ini karena ...
| |||||||
| Bank BRI Resmikan Kantor Cabang Morowali untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi Baru indopos.co.id – Bank BRI mendukung pertumbuhan ekonomi baru di Sulawesi. Menyusul peresmian Kantor Cabang BRI Morowali, Sulawesi Tengah, ...
| |||||||
Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Kemenhub Kembangkan Bandara Amahai JAKARTA - Kehadiran bandar udara (bandara) di suatu daerah tak hanya membuka konektivitas, namun juga mendorong pertumbuhan ekonomi ...
| |||||||
| Pacu geliat ekonomi, India beri keringanan pajak industri senilai US$ 20,5 miliar Selama ini, Perdana Menteri India Narendra Modi berada di bawah tekanan untuk merealisasikan janji untuk memberikan pertumbuhan ekonomi dan ...
| |||||||
| Anda menerima email ini karena Anda telah berlangganan Google Alerts. |
Terima notifikasi ini dalam bentuk feed RSS |
| Kirimkan Masukan |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar