Pemerintah Abaikan Isu Kudeta
Kamis, 24 Maret 2011 | 14:20 WIB
Istana Negara, Jakarta, Senin (21/12). TEMPO/Subekti
Berita terkait
TEMPO Interaktif, Jakarta - Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha mengatakan pemerintah akan mengabaikan isu kudeta yang akan dilakukan oleh Dewan Revolusi Islam.
Menurut Julian, pemerintah sebenarnya telah mendeteksi adanya kabar itu namun intelijen tidak melihat hal itu akan mengancam keamanan negara. "Tidak ada temuan (yang membahayakan), maka pemerintah tidak akan memberikan reaksi atas hal tersebut," ujar Julian di Kantor Presiden, Kamis (24/3).
Ia mengatakan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sudah mengetahui perihal isu kudeta tersebut. Julian juga mengungkapkan Presiden telah menerima laporan dari beberapa menteri. "Tapi memang tidak ada yang serius dan tidak ada resistensi yang ada," katanya.
Ia mengatakan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sudah mengetahui perihal isu kudeta tersebut. Julian juga mengungkapkan Presiden telah menerima laporan dari beberapa menteri. "Tapi memang tidak ada yang serius dan tidak ada resistensi yang ada," katanya.
Sebelumnya Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Heru Lelono menilai pemberitaan televisi asing Al Jazeera soal rencana kudeta oleh purnawirawan jenderal terhadap pemerintah sangat berlebihan.
"Purnawirawan jenderal adalah orang-orang yang terdidik Sapta Marga dan pasti memahami tata negara," kata Heru dalam keterangan tertulisnya yang diterima Tempo, Kamis (24/3).
EKO ARI WIBOWO
Topik: Makar Horizontal
Minggu, 27/03/2011 | 09:58 WIB
PPAD: TNI Tak Berhasrat Kudeta
Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD) menandaskan tak pernah mencanangkan kudeta terhadap pemerintah, sebagaimana dilansir stasiun televisi asing, Al Jazeera.
Jum at, 25/03/2011 | 20:02 WIB
Mahfud MD: Indonesia Bukan Negara Agama
Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD mengatakan Indonesia bukan negara yang berideologi pada satu agama tertentu.
Jum at, 25/03/2011 | 19:23 WIB
Mahfud MD: Tak Ada Jendral Berniat Kudeta
Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD mengatakan tak pernah mendengar ada jendral purnawirawan yang berniat menggulingkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Jum at, 25/03/2011 | 19:05 WIB
Mahfud MD: Isu Kudeta Dari Kelompok Kecil
Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD meragukan kudeta terhadap pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bisa terlaksana.
Jum at, 25/03/2011 | 14:16 WIB
Yudhoyono: Jangan Rebut Piala di Tengah Jalan
Dalam sambutan peresmian Oso Sport Center, di Bekasi presiden mengingatkan setiap orang berlaku sportif, tidak merebut piala di tengah jalan.
Jum at, 25/03/2011 | 14:00 WIB
Amien Rais: SBY Terlalu Lamban
Kelambanan itu yang menyebabkan legitimasi pemerintah terguncang.
Jum at, 25/03/2011 | 12:34 WIB
Panglima TNI: yang Mau Kudeta Harus Hadapi TNI dan Rakyat
Panglima TNI hingga kini tak menerima kabar dari intelijennya soal rencana kudeta tersebut.
Jum at, 25/03/2011 | 11:32 WIB
Muchdi: Kudeta Itu Isu Pasaran
Mantan Deputi V Badan Intelijen Negara Muchdi Purwoprandjono membantah termasuk dalam deretan purnawirawan jenderal yang mendukung anti Ahmadiyah, dan berniat mengkudeta pemerintah.
Jum at, 25/03/2011 | 07:17 WIB
PPAD: TNI Tak Punya Watak Kudeta
"Kami ini purnawirawan. Kalau keluar saja harus pakai minyak angin. Makanya isu kudeta itu terlalu jauh," kata dia.
Jum at, 25/03/2011 | 06:16 WIB
Jenderal Purnawirawan Tyasno Bantah Rencanakan Kudeta
"Tidak ada kudeta. Tapi, kalau koreksi, iya. Caranya dengan memberikan solusi agar permasalahan segera dituntaskan semua," katanya.
Kamis, 24/03/2011 | 23:54 WIB
Tyasno Sudarto: Pemerintah Akan Jatuh Sendiri
"Maka tidak perlu kudeta."
Kamis, 24/03/2011 | 16:30 WIB
Mahfud Akui Ada Kekecewaan Purnawirawan TNI Terhadap SBY
Menurut Mahfud, organisasi massa seperti Gerakan Reformasi Islam (GARIS) dan Front Pembela Islam terlalu kecil untuk melakukan makar terhadap pemerintahan Yudhoyono.
Kamis, 24/03/2011 | 14:20 WIB
Pemerintah Abaikan Isu Kudeta
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sudah mengetahui perihal isu kudeta tersebut.
Kamis, 24/03/2011 | 14:16 WIB
Menteri Pertahanan: TNI Tak Mungkin Kudeta
Menteri Pertahanan Poernomo Yusgiantoro menegaskan bahwa Tentara Nasional Indonesia tak mungkin melakukan kudeta menggulingkan pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Kamis, 24/03/2011 | 12:45 WIB
Al Khaththath: Kalau Pemerintahan Kosong, Umat Islam Siap Memimpin
wawancara Tempo dengan Sekretaris Forum Umat Islam, Al Khaththath, soal Dewan Revolusi Islam.
Kamis, 24/03/2011 | 10:51 WIB
Istana Tak Yakin Ada Purnawirawan Mau Kudeta
"Namun saya yakin mayoritas para purnawirawan tidak memiliki niat merusak tatanan, apalagi kudeta," kata Heru Lelono.
Kamis, 24/03/2011 | 10:25 WIB
Baasyir: Tak Perlu Kudeta SBY, Ganti Sistem Saja
"Saya tak keberatan dengan SBY. Tapi saya keberatan dengan sistemnya. Kalau Yudhoyono mau kembali ke Islam, silakan mengatur negaranya. Tidak perlu diganti," kata Baasyir sebelum menjalani sidang teroris di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis 24 Maret 2011.
Kamis, 24/03/2011 | 06:46 WIB
Pensiunan Jenderal Dikabarkan Dukung Penggulingan Yudhoyono
"Sekarang ada isu Ahmadiyah yang ternyata direspons semua umat. Itu bisa untuk menggulingkan SBY," katanya.
Rabu, 23/03/2011 | 17:53 WIB
MUI Bantah Ikut Rencanakan Penggulingan SBY
Majelis Ulama Indonesia membantah turut serta ataupun menyetujui rencana penggulingan pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono.
Rabu, 23/03/2011 | 17:29 WIBGerakan Reformasi Islam Rencanakan Demo Besar Gulingkan SBY
"Sekarang ada isu Ahmadiyah yang ternyata direspon semua umat, itu bisa untuk gulingkan SBY," kata Chep Hernawan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar